Pelatihan Pengolahan Kelapa dalam Menghasilkan Minyak Kelapa di Desa Imana, Kecamatan Atinggola, Gorontalo Utara

  • A. Nur Fitriani Program Studi Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Ichsan Gorontalo
  • Ika Okhtora Angelia Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Ichsan Gorontalo
  • Arifin Arifin Program Pasca Sarjana Fakultas Ekonomi, Universitas Ichsan Gorontalo
  • Revolson Alexius Mege Program Studi Biologi, Fakultas Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam dan Kebumian, Universitas Negeri Manado
  • Emma Mauren Moko Program Studi Biologi, Fakultas Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam dan Kebumian, Universitas Negeri Manado
  • Alfrina Mewengkang Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi dan Komunikasi, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Manado

Abstract

Desa Imana terletak di Kab.Gorontalo Utara memiliki tanaman kelapa yang sangat melimpah dan menjadi salah satu sumber penghasilan masyarakat disekitarnya. Tujuan dari kegiatan ini memberikan pelatihan kepada warga dalam pengolahan kelapa guna menghasilkan minyak kelapa secara tradisional dan berkualitas pada desa Imana kecematan Atinggola, Kab Gorontalo Utara. IKM Mikas melakukan proses pembuatan minyak kelapa secara tradisional dengan metode cara basah berbeda dari pembuatan minyak pada umumnya, adapun tahapan proses pembuatan melalui sortasi bahan baku, pengepresan santan, pemeraman santan selama 24 jam, ekstraksi santan melalui pemanasan hingga diperoleh minyak murni kelapa.  Berdasarkan studi literatur minyak kelapa tradisional mengandung 5 jenis asam lemak yaitu asam laurat (44,83%), asam miristat (22,83%), asam palmitat (12,82%), asam oleat (11,68%), dan asam stearat (3,90%). Minyak kelapa yang dihasilkan IKM Mikas dari segi aroma dari sisi aroma yang jauh lebih harum dibanding dengan produk-produk pabrikan. Menurut Bapak Supanto Patingki yang merupakan Ketua IKM Mikas, setiap bulannya IKM Mikas memproduksi minyak kelapa kampung sebanyak 4 kali (sepekan sekali) Setiap produksi menghasilkan 100 botol

References

Ahmad, I., Ersan. & Edison, R. (2015). Pengaruh Dosis Enzim Papain Terhadap Rendemen dan Kualitas Virgin Coconut Oil (VCO). Jurnal AIP. 3(2), 82-93.

Al Hamid, F., Leiwakabessy, J., & Bandjar, A. (2020). Analisis Komposisi Asam Lemak Pada Minyak Kelapa Fermentasi Dan Minyak Kelapa Tradisional. Science Map Journal, 2(1), 24-31. https://doi.org/10.30598/jmsvol2issue1pp24-31

Badan Pusat Statistik. (2022). Jumlah Penduduk Jiwa Gorontalo. https://gorontalo.bps.go.id/indicator/12/46/1/jumlah-penduduk.html.

Bilang, M, A., Rasti S, & Khairunnisa S. (2010). Pengaruh Variasi Metode Pemancigan (Stimulan) Dan Penambahan Getah Pepaya Terhadap “Virgin Coconut Oil” Yang Dihasilkan. Jurnal Agritecno.3(1).

Marlina, Wijayanti, D., Yudiastari, I. P., & Safitri, L. (2017). Pembuatan Virgin Coconut Oil dari Kelapa Hibrida Menggunakan Metode Penggraman dengan NaCl dan Garam Dapur. Jurnal Chemurgy, 1(2), 7-12. https://e-journals.unmul.ac.id/index.php/TK/article/download/1139/981

Nasruddin. (2011). Studi kualitas Minyak Goreng dari kelapa (Cocos nucifera L.) Melalui Proses Sterilsasi dan Pengepresan. Jurnal Dinamika Penelitian Industri. 22(1).

Tariningsih, D., Luh Kadek Budi Martiningsih, Ni Wayan Arni Sardi, & I Wayan Wesna Astara. (2021). Pemberdayaan Perempuan Pengerajin Industri Minyak Kelapa Tandusan Di Desa Bebandem Karangasem. Jurnal Aplikasi Dan Inovasi Iptek, 2(2), 76-82. https://doi.org/10.52232/jasintek.v2i2.60

Winarno, F.G. (1999). Minyak goreng dalam menu masyarakat. Gramedia pustaka utama: Jakarta

Published
2024-04-30
How to Cite
Fitriani, A. N., Angelia, I. O., Arifin, A., Mege, R. A., Moko, E. M. and Mewengkang, A. (2024) “Pelatihan Pengolahan Kelapa dalam Menghasilkan Minyak Kelapa di Desa Imana, Kecamatan Atinggola, Gorontalo Utara”, Jurnal Aplikasi dan Inovasi Iptek, 5(2), pp. 212-218. doi: 10.52232/jasintek.v5i2.138.