Pengembangan Sentra Produksi Pertanian Di Desa Ayunan Kabupaten Badung

  • I Ketut Arnawa Universitas Mahasaraswati Denpasar
  • I Made Sukerta Universitas Mahasaraswati Denpasar
  • I Gusti Bagus Udayana Universitas Warmadewa
  • Putu Sri Astuti Universitas Mahasaraswati Denpasar
  • I Made Suryana Universitas Mahasaraswati Denpasar

Abstract

Sentra produksi pertanian di Desa Ayunan adalah usahatani padi, permasalahan yang dihadapi petani adalah produksi yang rendah dan sering gagal panen, sehingga diperlukan usaha menanggulangi permasalahan tersebut disamping mengembangkan sentra produksi yang lainnya. Tujuan kegiatan ini adalah mengembangkan sentra produksi pertanian untuk meningkatkan pendapatan petani di Desa Ayunan. Metode pelaksananaan yang digunakan adalah penyuluhan, pelatihan dan pendampingan serta pembuatan demplot. Hasil kegitan pengabdian masyarakat adalah usaha tani padi berbarsis organik dengan sistem tanam jajar legowo dalam rangka meningkatkan: pendapatan petani, pembuatan  rumah pangan lestari sangat potensial sebagai sumber ketahanan pangan dan pekarangan rumah menjadi asri, dan usaha peternakan ayam  upakara dapat meningkatkan pendapatan petani. Pengembangan sentra-sentra produksi pertanian perlu terus dilakukan untuk dapat merubah perilaku masyarakat, pelestarian lingkungan, dan dapat  meningkatkan pendapatan petani

References

Ainun, Y. and Idrus, A. Al., (2021). Rumah Pangan Lestari Sebagai Solusi Peningkatan Pendapatan Keluarga, Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 3(2), pp. 65–72. doi: 10.29303/jpmpi.v3i2.585.

Aji, T. S., & Sholihah, M. (2017). Dampak Program Kawasan Rumah Pangan Lestari (Krpl) Terhadap Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga (Studi Kasus Di Desa Pucangsari Kecamatan Purwodadi Kabupaten Pasuruan). AGROMIX, 4(2). https://doi.org/10.35891/agx.v4i2.715

Arnawa, I. . et al. (2017). Sistem tanam padi jajar legowo tumpangsari dengan kacang panjang sebagai alternatif peningkatan produktivitas dan pendapatan usahatani di lahan sawah. Agrimeta, 7(14), pp. 20–25.

Budaarsa, K., Budiasa, K. M., & Hindu, U. (2013). Jenis Hewan Upakara dan Upaya Pelestariannya. In Makalah disampaikan pada seminar hewan upakara Fakultas Peternakan Universitas Udayana, Denpasar (Vol. 29). https://repositori.unud.ac.id/protected/storage/upload/repositori/ID3_19581204198503100211081408838makalahjenis-hewan-upakara-pdf.pdf.

Dwiratna, S., Widyasanti, A. and Rahmah, D. M. (2017). Pemanfaatan Lahan Pekarangan Dengan Menerapkan Konsep Kawasan Rumah Pangan Lestari. Dharmakarya, 5(1), pp. 19–22. doi: 10.24198/dharmakarya.v5i1.8873.

Effendy, L. et al. (2020). Model Peningkatan Minat Petani pada Penerapan Teknologi Tanam Jajar Legowo Padi Sawah di Kecamatan Cikoneng Ciamis. 5903(3), pp. 75–83.

Purwantini, T. B., Saptana, S. and Suharyono, S. (2012). Sustainable reserve food garden program in Pacitan Regency: Its impacts and prospect. Analisis Kebijakan Pertanian, 10(3), pp. 239–256.

Roidah, I. S. (2013). Manfaat Penggunaan Pupuk Organik untuk Kesuburan Tanah. Jurnal Bonorowo, 1(1), pp. 30–43.

Safriadi, S., Siregar, T., & Khardinata, E. (2020). Analisis Perbedaan Pendapatan Usahatani Padi Sawah Sistem Tanam Jajar Legowo 2 : 1 Dengan 4 : 1 di Kecamatan Kualuh Selatan Kabupaten Labuhanbatu Utara. AGRISAINS: Jurnal Ilmiah Magister Agribisnis, 2(1), 33-45. doi:https://doi.org/10.31289/agrisains.v2i1.252

Suartha, I., Bebas, I. and Mahardika, I. (2016). Penerapan Teknologi Reproduksi Untuk Mempertahankan Ketersediaan Ayam Upakara Di Bali. Buletin Udayana Mengabdi, 15(1), pp. 76–82.

Kurniawan, Y., Daerobi, A., Sarosa, B., & Pratama, Y. (2018). ANALISIS PROGRAM KAWASAN RUMAH PANGAN LESTARI DAN HUBUNGANNYA DENGAN KETAHANAN PANGAN SERTA KESEJAHTERAAN RUMAH TANGGA (STUDI KASUS DI KOTA SURAKARTA). JIET (Jurnal Ilmu Ekonomi Terapan), 3(2). doi:http://dx.doi.org/10.20473/jiet.v3i2.8451

Published
2021-10-31
How to Cite
Arnawa, I. K., Sukerta, I. M., Udayana, I. G. B., Astuti, P. S. and Suryana, I. M. (2021) “Pengembangan Sentra Produksi Pertanian Di Desa Ayunan Kabupaten Badung”, Jurnal Aplikasi dan Inovasi Iptek, 3(1), pp. 34-42. doi: 10.52232/jasintek.v3i1.70.